Jumat, 17 September 2010

Resep Membuat Sambal Acan

Bahan :
Bawang Merah , tomat merah , lombok anum/,muda , cabe rawit .terasi , .. Semua Bahan Di Goreng ,
Di ulek dicampur dgn gula ,garam dan vetsin..
Jadi dech,,,, SAMBAL ACAN.



Kamis, 02 September 2010

Wallpaper Islam untuk komputer

green panorama

Keutamaan Shalat Ashar

Keutamaan Shalat Ashar
Allah Ta’ala berfirman:
حَافِظُواْ عَلَى الصَّلَوَاتِ والصَّلاَةِ الْوُسْطَى وَقُومُواْ لِلّهِ قَانِتِينَ
“Peliharalah semua shalat, dan (peliharalah) shalat wustha (ashar). Berdirilah untuk Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu’.” (QS. Al-Baqarah: 238)
Dari Abu Hurairah  bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
يَتَعَاقَبُونَ فِيكُمْ مَلَائِكَةٌ بِاللَّيْلِ وَمَلَائِكَةٌ بِالنَّهَارِ وَيَجْتَمِعُونَ فِي صَلَاةِ الْفَجْرِ وَصَلَاةِ الْعَصْرِ ثُمَّ يَعْرُجُ الَّذِينَ بَاتُوا فِيكُمْ فَيَسْأَلُهُمْ وَهُوَ أَعْلَمُ بِهِمْ كَيْفَ تَرَكْتُمْ عِبَادِي فَيَقُولُونَ تَرَكْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ وَأَتَيْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ
“Para malaikat malam dan malaikat siang silih berganti mendatangi kalian. Dan mereka berkumpul saat shalat subuh dan ashar. Kemudian malaikat yang menjaga kalian naik ke atas hingga Allah Ta’ala bertanya kepada mereka -dan Allah lebih mengetahui keadaan mereka (para hamba-Nya)-, “Dalam keadaan bagaimana kalian tinggalkan hamba-hambaKu?” Para malaikat menjawab, “Kami tinggalkan mereka dalam keadaan sedang mendirikan shalat. Begitu juga saat kami mendatangi mereka, mereka sedang mendirikan shalat.” (HR. Al-Bukhari no. 555 dan Muslim no. 632)
Dari Jarir bin ‘Abdillah -radhiallahu anhu- dia berkata:
كُنَّا عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَظَرَ إِلَى الْقَمَرِ لَيْلَةً يَعْنِي الْبَدْرَ. فَقَالَ: إِنَّكُمْ سَتَرَوْنَ رَبَّكُمْ كَمَا تَرَوْنَ هَذَا الْقَمَرَ لَا تُضَامُّونَ فِي رُؤْيَتِهِ. فَإِنْ اسْتَطَعْتُمْ أَنْ لَا تُغْلَبُوا عَلَى صَلَاةٍ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا فَافْعَلُوا. ثُمَّ قَرَأَ: {وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ الْغُرُوبِ}
“Pada suatu malam kami pernah bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, lalu beliau melihat ke arah bulan purnama. Kemudian beliau bersabda, “Sesungguhnya kalian akan melihat Rabb kalian sebagaimana kalian melihat bulan purnama ini. Dan kalian tidak akan saling berdesakan dalam melihat-Nya. Maka jika kalian mampu untuk tidak terkalahkan dalam melaksanakan shalat sebelum terbit matahari (subuh) dan sebelum terbenamnya (ashar), maka lakukanlah.” Beliau kemudian membaca ayat, “Dan bertasbihlah sambil memuji Rabbmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya.” (QS. Qaf: 39) (HR. Al-Bukhari no. 554 dan Muslim no. 633)
Abu Musa  berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّةَ
“Barangsiapa yang mengerjakan shalat pada dua waktu dingin (subuh dan ashar), maka dia akan masuk surga.” (HR. Al-Bukhari no. 574 dan Muslim no. 635)
Buraidah  berkata: Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:
مَنْ تَرَكَ صَلَاةَ الْعَصْرِ فَقَدْ حَبِطَ عَمَلُهُ
“Barangsiapa yang meninggalkan shalat ashar maka sungguh amalannya telah terhapus.” (HR. Al-Bukhari no. 553)
Penjelasan ringkas:
Shalat ashar adalah shalat wustha (pertengahan) yang Allah tekankan untuk dijaga, dimana Nabi -alaihishshalatu wassalam- telah menjadikannya bersama shalat subuh sebagai sebab masuknya seseorang ke dalam surga. Sebaliknya, beliau memperingatkan bahwa meninggalkan shalat ashar merupakan sebab terhapusnya amalan seorang hamba, sebagaimana dalam hadits Buraidah di atas. Dan Imam Ahmad -rahimahullah- berpendapat agar hadits-hadits ancaman semacam ini tidak perlu ditafsirkan agar guna lebih mempertakuti orang yang berniat untuk melanggarnya.
Hadits Abu Hurairah di atas menunjukkan bagaimana perhatian Allah kepada para hamba-Nya, tatkala Dia mengutus para malaikat untuk mencatat amalan mereka, ada yang bertugas dari subuh sampai sore dan ada yang bertugas dari sore sampai subuh. Karenanya shalat subuh dan ashar merupakan dua shalat yang disaksikan oleh para malaikat. Ini sebagai bantahan tersendiri kepada para penganut filsafat yang mengingkari adanya wujud malaikat.
Kemudian dalam hadits Jarir di atas disebutkan salah satu akidah pokok dari akidah-akidah ahlussunnah, yaitu bahwa kaum mukiminin kelak akan melihat Allah pada hari kiamat di dalam surga. Para ulama menyatakan: Ada tiga masalah, siapa yang menerimanya maka dia adalah ahlussunnah dan siapa yang menolaknya maka dia ahli bid’ah: Al-Uluw (sifat tinggi Allah), al-kalam (bahwa kalam Allah bukan makhluk), dan ar-ru`yah (bahwa Allah akan dilihat di surga). Karenanya Imam Ahmad, Sufyan Ibnu Uyainah, dan selainnya, mereka menyatakan kafirnya orang yang mengingkari Allah bisa dilihat pada hari kiamat di dalam surga.

Minggu, 29 Agustus 2010

Mengatasi Pegal Linu dan Otot Kaku Akibat Terlalu Lama Menggunakan Linux



Ditulis oleh Triyan pada 9 Agustus 2008. Dibaca 5413 kali. Komentar Anda.
Bagi para BlankOners, sebuah komputer mirip seperti blangkon magnet. Ketika kita lewat di depannya, auranya akan menarik kita untuk mendekat dan mendekat. Dan di saat kita sudah berada di depan komputer, seakan-akan lengket tidak mau lepas dari hadapan kita. Sampai-sampai kita lupa akan dunia nyata. Lupa makan, lupa minum, lupa tidur… Pokoknya Linux dan Linux terus…
Kalau ini dibiarkan terus-menerus, bisa-bisa kita nanti terkena apa yang disebut sebagai RSI (Repetitive Strain Injury), rasa sakit akibat pekerjaan yang berulang-ulang. Mereka yang memiliki resiko paling besar terkena RSI adalah para pekerja IT, termasuk juga para Linuxer. Gejala-gejalanya antara lain rasa pegal pada leher, pergelangan tangan dan pundak, nyeri pada tulang belakang, bahkan kalau kelamaan duduk bisa-bisa kena ambeien!

Mengenal Workrave

Beruntung orang-orang di dunia Linux sangat peka akan hal ini. Mereka kemudian menciptakan software yang akan mengawasi kita agar tidak terlalu lama bekerja di depan komputer, melakukan break sebentar di sela-sela pekerjaan supaya badan tetap fit dan segar. Software ini dinamakan Workrave.
Di dunia Windows sebenarnya juga ada aplikasi serupa dengan nama WorkPace. Namun aplikasi ini tidaklah gratis. Oleh karena itu, sesuai motto kita “Kalau ada yang gratis kenapa harus beli?” WorkPace tidak akan kita bahas di sini.

Instalasi

Untuk pengguna BlankOn/Ubuntu, bersyukurlah karena instalasi cukup dilakukan dengan
sudo apt-get install workrave
Bagi pengguna distro lain, silakan mengunduh aplikasinya di http://www.workrave.org dan melakukan instalasi sesuai dengan petunjuk yang ada di sana.

Penggunaan

Menjalankan Workrave sebagai applet Gnome
Menjalankan Workrave sebagai applet Gnome.
Untuk menjalankan Workrave, gunakan menu Aplikasi > Lainnya > Workrave. Atau kalau anda ingin agar Workrave berjalan sebagai applet Gnome, klik kanan pada panel, lalu pilih Masukkan ke Panel, pilih Workrave dan klik tombol Tambah.
Ada tiga jenis break di Workrave:
  • Micro-break
    Kita disarankan untuk beristirahat sebentar di sela-sela pekerjaan. Micro-break akan muncul setiap tiga menit sekali, dan waktu istirahat yang diberikan adalah 30 detik.
    Waktu istirahat ini bisa kita gunakan untuk sekedar berjalan-jalan di luar, melemaskan jari-jari, atau hanya mengarahkan pandangan di luar layar monitor supaya mata tidak terlalu capek.
  • Rest-break
    Istirahat yang agak panjang — sekitar 10 menit — dimana kita akan dipandu untuk melakukan senam ringan agar badan tetap terasa bugar. Rest-break akan muncul setiap 45 menit sekali.
  • Daily Limit
    Batas waktu kita bekerja di depan komputer.  Secara default kita hanya diperbolehkan bekerja di depan komputer maksimal 4 jam saja. Setelah itu, sebaiknya kita melakukan istirahat panjang, misalnya makan siang, sebelum pekerjaan dilanjutkan kembali.
Panduan senam ringan pada saat rest-break.
Panduan senam ringan pada saat rest-break.

Disiplin!

Software ini tidak akan ada artinya jika kita tidak berdisiplin mematuhi setiap break yang muncul. Jika ingin badan tetap sehat dan bugar walau bekerja terus menerus di depan komputer, maka aktifkanlan Workrave pada komputer anda, dan selalu patuhi break yang muncul.
Pada saat awal-awal menggunakan software ini, mungkin pembaca akan merasa terganggu dengan kotak peringatan yang sering muncul untuk mengingatkan kita melakukan istirahat. Namun lambat laun kita akan terbiasa.

Kesimpulan

Menggunakan software ini, manfaatnya tidak akan terasa sekarang juga. Mungkin beberapa puluh tahun mendatang, saat rekan-rekan anda yang maniak komputer sudah mulai terkena pegal linu dan otot kaku, anda masih merasa segar bugar karena selalu mematuhi break dan melakukan senam ringan yang dipandu oleh Workrave.

Banjarmasinq... ^___^

Kota Banjarmasin adalah salah satu kota sekaligus merupakan ibu kota dari provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia.
Nama asli kota Banjarmasin adalah Banjar-Masih, pada tahun 1664 Belanda menulisnya Banjarmasch atau Banzjarmasch[2] Penyebutan Banjarmasin yang pernah digunakan:
  • Bandjermassing
  • Bandjer Massing
  • Banjermassing
  • Banjarmassing[3]
  • Bandjarmassingh[4]
  • Bandjermasin
  • Banjir Massin
  • Banjar Massin[5]
  • Banjarmassin[6]
  • Banjarmatsin
  • Bandjarmassin[7][8]
  • Bandjarmasin
Naah.. DiBanjarmasin selain suku aslinya suku Banjar, banyak juga lho suku2 lainx yg tinggal di Banjarmasin ini .. Nih data yg q dpat .. :
Nomor↓ Sukubangsa↓ Jumlah↓
1 Suku Banjar 417.309 jiwa
2 Suku Jawa 56.513 jiwa
3 Suku Madura 12.759 jiwa
4 Suku Bukit (Dayak Meratus) 7.836 jiwa
5 Suku Bugis 2.861 jiwa
6 Suku Sunda 2.319 jiwa
7 Suku Bakumpai 1.048 jiwa
8 Suku Mandar 105 jiwa
9 Suku-suku lainnya 26.500 jiwa                                             
Beraneka ragam kan??


Obyek Wisatanya pun ga kalah menarikx ...

Pasar Terapung Muara Kuin

 

Pasar Terapung Muara Kuin adalah Pasar Tradisional yang berada di atas sungai Barito di muara sungai Kuin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Para pedagang dan pembeli menggunakan jukung, sebutan perahu dalam bahasa Banjar. Pasar ini mulai setelah salat Subuh sampai selepas pukul 07:00 pagi. Matahari terbit memantulkan cahaya di antara transaksi sayur-mayur dan hasil kebun dari kampung-kampung sepanjang aliran sungai Barito dan anak-anak sungainya.
Nah asyik kan ,, proses jual belix diatas perahu diatas sungai ... Para pedagang biasanya juga menerapkan sistem barter.Antar pedagang satu dan yang lainnya.

Eh saya juga pernah lho brkunjung ke pasar terapung,, tp brhubung kesiangan dkit,,jdx psrx rada dikitiiit.. ^___^


selain itu dari pasar terapung.. qt bs sekalian ke Pulau Kembang lho... Itu tc ,,Pulau yg dihuni oleh para monyet2...Nih ptox,, (Ga' brani pto ddlm ,, tkut sm monyet .. Jd motoin pintu msuk x az.. hee)



DiBanjarmasin juga ada Mesjid Raya Sabilal Muhtadin.. Mesjid terbesar di Banjarmasin.
Nah..disebrang mesjid ini juga ada tempat bwt refreshing n santai sejenak .. klo oang2 banjar tu nyebutx SIRING ... ---


Blm lengkap klo ga nyebutin masakan khas Banjar yaitu ... SOTO BANJAR ..
hmm..Yummy..Di Banjar banyak dijumpai Warung2 ato depot2 yg jual SOTO BANJAR.. tergantung kalian mw pilih yg mana.. ....


Duuhh..Jadi Laper .. Ntr qt sambung lg y?? Msh banyak koq Obyek Wisata yang lainnya yg trdpt di Banjarmasin .. Tp ne Aniz mw cari mkn alias mw jln2 cr SOTO BANJAR ... hee... ^___^
Assalamualaikum..
Semoga Bermanfaat..


Thnks 4 Wikipedia atas informasi data2x ^___^

Kedudukan Perempuan Dihadapan Suaminya

Bagaimana kita harus bersikap jika menjumpai aktivitas-aktivitas yang kedua-duanya merupakan kewajiban yang harus ditunaikan? Dalam konteks kaum wanita, bagaimana menyikapi benturan antara urusan di luar rumah (seperti bekerja, dakwah, dan sejenisnya) dan urusan di dalam rumah (seperti mengatur/memelihara dan mendidik anak, melayani suami, dan sejenisnya)?

Seorang Muslim, baik laki-laki maupun wanita, wajib menaati Allah Swt dan Rasul-Nya. Mereka wajib terikat dengan seluruh ketentuan (hukum) yang ditetapkan oleh Allah Swt (al-Quran) dan Rasul-Nya (as-Sunnah). Allah Swt berfirman:

]وَمَا كَانَ لِـمُؤْمِنٍ وَلاَ مُـؤْمِنَةٍ إِذَا قَضَى اللهُ وَرَسُولُهُ أَمْرًا
أَنْ يَكُونَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ مِنْ أَمْرِهِمْ[

Tidaklah patut bagi laki-laki yang Mukmin dan tidak (pula) bagi wanita yang Mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan sesuatu ketetapan (hukum), akan ada pilihan (hukum lain) tentang urusan mereka. (TQS. al-Ahzab [33]: 36)

Para ulama ushul telah menyusun kaidah yang terkait dengan aktivitas perbuatan manusia, yaitu:

[اَلأَصْلُ فِيْ اْلأَفْعَالِ التَّقَيُّدُ بِاْلأَحْكَامِ الشَّرْعِيَةِ]

(Hukum) asal yang menyangkut perbuatan (manusia) adalah terikat dengan hukum-hukum syariat.

Dengan demikian, prinsip dasar yang menjadi acuan seorang Muslim dalam menghadapi berbagai fenomena aktivitas kehidupan adalah keterikatannya pada hukum-hukum syariat. Apabila aspek ini telah terbentuk, maka menjauhkan seluruh perkara yang diharamkan oleh Allah Swt dan Rasul-Nya serta menjalankan seluruh kewajiban Allah Swt dan Rasul-Nya adalah aspek kedua yang harus menghunjam dalam benak seorang Muslim. Rasulullah saw bersabda:

«مَا نَهَيْتُكُمْ عَنْهُ فَاجْتَنِبُوْهُ وَماَ أَمَرْتُكُمْ بِهِ فَأْتُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ»

Perkara apa saja yang sudah kami larang atas kalian, jauhilah; perkara apa saja yang telah kami perintahkan kepada kalian, kerjakanlah semampu kalian (semaksimal mungkin). (HR. Bukhari-Muslim dalam Hadîts Arba‘în an-Nawawiyah, no.9)

Berdasarkan hal ini, perkara yang tergolong wajib (fardhu) lebih diutamakan daripada aktivitas yang termasuk sunnat (mandûb); aktivitas sunnat (mandûb) lebih diutamakan daripada perbuatan mubah. Misalnya, memberi nafkah belanja (yang diwajibkan bagi suami atau laki-laki) kepada istri atau keluarganya harus diutamakan daripada mengeluarkan sedekah (yang hukumnya sunnat) kepada orang lain. Menyampaikan dakwah (yang hukumnya wajib) lebih diutamakan daripada ziarah (mengunjungi tetangga/teman) sekadar untuk bercakap-cakap biasa (yang hukumnya sunnat). Berangkat menuju medan perang untuk berjihad fi sabilillah melawan negara-negara kafir yang memerangi negeri-negeri kaum Muslim jauh lebih utama daripada hanya bersikap empati dengan berdoa bersama-sama untuk keselamatan kaum Muslim. Melakukan amar makruf nahi mungkar (yang hukumnya wajib) lebih didahulukan daripada menjalankan aktivitas sosial (yang hukumnya mandûb). Mengasuh, mendidik, dan membesarkan anak-anak di rumah (yang merupakan kewakjiban seorang ibu) jauh lebih utama daripada meninggalkan rumah untuk bekerja (yang hukumnya mubah bagi wanita) seraya meninggalkan anak-anaknya di rumah. Demikian seterusnya. Semua itu merupakan contoh-contoh bahwa perkara fardhu (wajib) harus diutamakan/didahulukan daripada perkara sunnat (mandûb) atau mubah.

Lalu bagaimana jika perkara-perkara yang sama-sama wajib (fardhu) pada saat bersamaan dihadapkan kepada, sementara keduanya tidak mungkin dijalankan secara bersamaan? Contohnya adalah seperti antara kewajiban memberi nafkah dan kewajiban berhaji; antara menaati suami dan menaati bapaknya (bagi kaum wanita); antara keluar rumah untuk berdakwah dan mengurus urusan suami dan anak-anaknya (bagi kaum wanita); dan seterusnya.

Untuk menjawab adanya fenomena-fenomena semacam itu diperlukan pendalaman beberapa perkara, sebagai berikut:

1. Perkara yang termasuk fardhu ‘ain lebih diutamakan daripada perkara yang tergolong fardhu kifâyah. Misalnya, shalat wajib lima waktu harus didahulukan daripada menjalankan shalat jenazah; seorang dokter (tabib) fardhu ‘ain hukumnya mempelajari hukum-hukum Islam yang menyangkut kedokteran daripada mempelajari hukum-hukum Islam tentang industri; tafaqquh fî ad-dîn yang terkait dengan aktivitas seorang Muslim lebih didahulukan daripada mempelajari sains dan teknologi; menjaga dan memelihara ibu (bagi anak laki-laki tunggal, misalnya) lebih diunggulkan daripada berangkat ke medan jihad fi sabilillah (jihâd li al-hujûmi).

2. Perkara yang termasuk fardhu (wajib) yang dari segi pelaksaannya dapat dibagi ke dalam dua jenis, yaitu fardhu al-muwassa‘ (kewajiban yang waktu pelaksanaannya amat leluasa) dan fardhu al-mudhayyaq (kewajiban yang waktu pelaksanaannya amat sempit sehingga harus segera dilaksanakan). Fardhu al-mudhayyaq lebih didahulukan daripada fardhu al-muwassa‘. Misalnya, panggilan suami (bagi sang istri) untuk berada di rumah lebih didahulukan daripada aktivitasnya berdakwah (ke luar rumah), karena aktivitas dakwah seorang wanita dapat dilakukan kapan saja (sehingga tergolong fardhu al-muwassa’), sementara panggilan/permintaan suaminya saat itu—yang mengharuskannya berada di dalam rumah—tidak dapat ditunda.

Di samping itu, Rasulullah saw menjelaskan kepada kita beberapa perkara yang menunjukkan skala prioritas berdasarkan teks nash. Berbakti kepada ibu, contohnya, didahulukan daripada kepada bapak. Berbakti kepada suami (bagi seorang istri) lebih didahulukan dibandingkan dengan berbakti kepada kedua orangtua (birr al-walidain).

Teks nash tersebut tercantum dalam sabda Rasulullah saw berikut:

«جَاءَ رَجُلٌ إِلَى رَسُولِ اللهِ فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللهِ, مَنْ أَحَقُّ النَّاسِ بِحُسْنِ صَحَابَتِي؟ قَالَ: أُمُّكَ .قَالَ: ثُمَّ مَنْ؟ قَالَ: أُمُّكَ. قَالَ:
ثُمَّ مَنْ؟ قَالَ: أُمُّكَ قَالَ: ثُمَّ مَنْ؟ قَالَ: ثُمَّ أَبُوكَ»

Seseorang pernah bertanya kepada Rasulullah saw, ‘Siapa yang lebih diutamakan (untuk menerima) perbuatan baik? Nabi menjawab, ‘Ibumu’. ‘Setelah itu, siapa lagi? ‘Ibumu’. ‘Lalu siapa lagi?: ‘Ibumu’. ‘Setelah itu, siapa lagi? ‘Bapakmu’. (HR Mutaffaq ‘alaih)

‘Aisyah r.a. berkata:

«سَأَلْتُ الرَّسُوْلَ اللهِ: أَيُ النَّاسِ اَعْظَمُ حَقًّا عَلَى اْلمَرْأَةِ؟ قَالَ: زَوْجُهَا. قُلْتُ :فَأَيُ النَّاسِ اَعْظَمُ حَقًّا عَلَىالرَّجُلِ؟ قَالَ: أُمُّهُ»

Aku pernah bertanya kepada Rasulullah saw., ‘Siapakah orang yang paling besar haknya terhadap wanita? Jawab Nabi, ‘Suaminya’. Aku bertanya lagi, ‘Siapakah orang yang haknya paling besar terhadap laki-laki? Jawab Nabi, ‘Ibunya’. (HR al-Hakim)

Dengan mengikatkan diri kita pada hukum-hukum syariat, maka kehidupan seorang Muslim akan menghasilkan ketenteraman dan kemaslahatan, dan melalaikan prioritas hukum-hukum syariat dapat berakibat pada kerusakan dan kehancuran.

Bagaimana agar blog kita terbaca google??

28 Januari 2010
tags: blog, google, tips
oleh susiloadysaputro

BAGAIMANA AGAR SITUS/BLOG KITA MASUK DAN TERBACA DALAM DATABASE MESIN PENCARI GOOGLE sehingga orang dengan mudah menemukan situs/blog kita di Google??? Nah itu mungkin jadi pertanyaan yang kayanya wajib buat para blogger muda(hehe,maksudnya baru), setelah lama nyari ne, akhirnya nemu juga ilmunya agar blog kita(dalam hal ini wordpress) yang masi baru ini bisa lebih mudah dicari di mesin pencari google, sedikit informasi ini mungkin bisa membantu tmen2 blogger semua,..

1. Secara default, semua provider blog (WordPress, Blogspot, Multiply, Typepad dll) telah men-set blog kita agar terbaca oleh mesin-mesin pencari. Namun khusus untuk wordpress, caranya adalah pertama masuk ke account anda dan ketik alamat berikut http://xxx(username anda).wordpress.com/wp-admin/options-privacy.php. Dan cek pada option Keterlihatan blog: saya ingin blog ini tampak dimesin pencari…dan klik Perbaharui opsi. Selesai
2. Untuk lebih akuratnya, kita dapat mendaftarkan langsung situs/blog kita ke Google dengan cara masuk ke situs google dengan http://www.google.com/intl/en/submit_content.html, klik menu Add your URL to Google’s index. Dan silahkan tulis URL situs/blog anda. Setelah itu klik menu Add URL. Selesai, situs anda telah masuk ke database Google.
3. Biasanya Google memerlukan waktu sampai kurang lebih 1 bulan (relatif) untuk meng-index URL kita agar masuk ke database Google. Jadi klo blog atau situs kita belum ada di Google coba beberapa hari kemudian.

Buat temen2 blogger, kalo ada info baru tolong bisa bagi-bagi ilmunya ke blog ini ya…hehe,maklum masi baru, masi perlu banyak dibimbing..tengkyu sebelumya,

sumber : http://dionbarus.wordpress.com/

Sabtu, 28 Agustus 2010

JADWAL KEGIATAN RAMADHAN

Anniz punya jadwal kegiatan ramadhan nich , yg aniz planning'in sendiri ...

Waktu Kegiatan Keterangan
04.00 s/d Imsak Sahur Hadist:
“Bersahurlah sesungguhnya dalam sahur ada barakah”
Tnggu Azan Subuh Cuci Piring
Azan Subuh Menjawab Adzan Subuh

Sholat Sunnah Fajar 2 rakaat di rumah

Shalat Subuh " اللهم رب هذه الدعوة التامة والصلاة القائمة آت محمدا الوسيلة والفضيلة وابعثه مقاما محمودا الذي وعدته "
Hadist:”Dua rakaat subuh lebih baik dari dunia dan isinya”. Rasulullah s.a.w. membaca Qu yaa ayyuhal kaafiruun dan Qul huallahu ahad”
Hadist:
“Kalau kalian tahu apa yang ada di sholat isya’ dan subuh maka kalian pasti akan mengikutinya walau dengan merangkak”
Membaca Alquran
Setelah matahari terbit. sholat 2 rakaat. Sholat ini sering disebut sholat Isy’raq yag artinya bersinar. Sebagian ulama mengatakan ini termasuk sholat Dhuha, meskipun kebanyakan ulama melihat ini sholat tersendiri. Hadist:
“Barang siapa sholat subuh dengan berjamaah, lalu ia duduk berdzikir hingga matahari terbit kemudian dia sholat dua rakaat, maka baginya pahala haji dan umrah, secara sempurna dan sempurna”
Hadits:
“Jadilah setiap gerak-gerik kalian sedekah, setiap tasnih sedekah, setiap tahil sedekah, setiap takbir sedekah, perintah kepada kebaikan sedekah, melarang kemungkaran sedekah, dan semuanya bias dicukupi dengan 2 rakaat Dhuha”
07:30 s/d Zuhur Pergi kerja atau belajar/sekolah/kuliah atau Istirahat dirumah Hadist:
“Tidak ada yang lebih baik dari makanan yang dimakan seorang lelaki, kecuali makanan yang dihasilkan dari jerih payah tangannya. Nabi Dawud dulu hanya makan makanan yang dihasilkan oleh perkerjaan tangannya.”
Sehari-hari selalu mengisi dengan dzikir No Infotaiment, No Ghibah, No Gunjing Qur’an: “Sesungguhnya dzikir bisa menenteramkan hati” Ra’du:28
Hadist: “Sebaik-baik amal adalah ketika anda sampai mati dan mulutmu basah oleh dzikir”

Azan Zuhur Menjawab Adzan Sholat Dhuhur
Sholat qabliyyah dhuhur 4 rakaat atau 2 rakat

Hadith:
Barangsaiapa sholat sunnah 12 rakaat dalam sehari semalam maka Allah membangunkan rumah untuknya di sorga”
Sholat Dhuhur
Sholat sunnah ba’diyyah Dhuhur 2 rakaat
13:15 s/d Ashar Melanjutkan kerja/Istirahat Tidur Siang
Azan Ashar Menjawab Adzan Sholat Ashar
Sholat qabliyyah Ashar 2 rakat
Shalat Ashar
16:20 Mandi Sore


16.35 s/d Magrib Ngabubuit/ Menyiapkan Buka Puasa / Pengajian/ Mendengarkan Ceramah
Adzan Magrib Menjawab adzan Magrib
Buka puasa dengan Ruthab (kurma muda basah) atau kurma berjumlah ganjil, atau segelas air dengan niat mengikuti sunnah Rasulullah dan membaca do’a buka puasa Hadith:
“Beliau kalau berbuka membaca do’a
" ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله"
Hilanglah dahaga dan basahlah otot-otot dan tetaplah pahala, insya Allah.
Shalat Magrib
Sholat sunnah Ba’diyyah Maghrib
Makan buka puasa bersama keluarga
Menjelang Isya Mempersiapkan diri ke masjid untuk sholat Isya’ dan tarawih • Memakai pakaian bagus dan wangi-wangian
• Peremuan tidak memakai parfum. Hadits: “Janganlah kalian larang perempuan masuk masjid, hendaklah mereka ke masjid dengan tanpa wangi-wangian”
Menunjukkan syi’ar dan kemeriahan pergi ke masjid untuk mengajak umat berduyun-duyun ke masjid. Hadits:”Barangsiapa bersuci di rumahnya lalu ia pergi ke rumah Allah untuk menjalan sholat fardlu, maka langkahnya satunya mengurangi dosanya dan langkah lainnya menambah pahalanya”
Azan Isya Sholat Isya’ berjamaah dilanjutkan dengan sunnah ba’diyah Isya 2 rakaat

Sholat Tarawih berjamaah di masjid Hadits: “Barang siapa sholat bersama imam hingga pulang maka baginya pahala qiyamullail (sholat malam).”
Sholat Witir 3 rakaat langsung setelah tarwih bersama imam. Atau bisa setelah tahajud menjelang sahur. Hadits: "Sesungguhnya Allah telah memberikan hadiah kepada kalian satu sholat yang keutamannya melebihi onta merah yang gemuk, yaitu sholat witir yang ditempatkan antara sholat Isya hingga fajar menyingsing".
Pulang Tarawih Makan makanan sehat dan mengenyangkan, minum madu hangat.
Tidur malam istirahat bersama keluarga
SEPERTIGA MALAM TERAKHIR, MENJELANG SAHUR Sholat Tahajjud dengan memperpanjang ruku’ dan sujud. Berjamaah di masjid pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Minimal 2 rakaat sekali salam, bila mau tambah bisa dengan 2 rakaat salam dst. Hadist:” Barang siapa menghidupkan malam bulan ramadhan dengan iman dan mencari pahaal, maka diampuni dosanya yang telah lalu”
“Sholat malam itu dua rakaat – dua rakaat”


Hadits:
“Setiap hari Allah turun ke langit dunia ketika sepertiga malam terakhir, lalu Ia berkaka:”Siapa yang berdoa akan Aku kabulkan, siapa yang meminta akan Aku beri dan siapa yang memohon ampunan akan AKu ampuni”
Melaksanakan sholat witir bila belum melaksanakannya bersama imam pada saat sholat tarawih Hadits:”Jadikanlah witir sebagai akhir sholat malam kalian
Menyiapkan Makanan Sahur Tips. Hindari makan mie Instan dan minuman yang bersoda, Dianjukan makan yang mengandung karbohidrat tinggi dan perbanyak minum air putih.


Catatan :
1.Cara Menjawab Azan : Kita diperintah untuk menirukan adzan persis seperti yang diucapkan oleh Muadzdzin, kecuali pada apa yang diterang oleh dalil bahwa dibaca dengan lafazh khusus. Diantara yang diperkecualikan itu adalah lafazh “Hayya ‘alash-sholah” dan “Hayya ‘alal-falah” dijawab “laa haula wa laa quwwata illa billah”, sebagaimana diterangkan dalam hadits riwayat Muslim.
2.

Jumat, 27 Agustus 2010

TIPS MENGHADAPI MASALAH



AA'Gym berkata :
Ada lima hal yang dapat kita lakukan ketika dihadapkan pada aneka persoalan hidup ini. Diantaranya adalah:
1. Siap
Siap apa? Siap menghadapi yang cocok dengan yang diinginkan dan siap menghadapi yang tidak cocok dengan yang diinginkan. Kita memang diharuskan memiliki keinginan, cita-cita, rencana yang benar dan wajar dalam hidup ini, bahkan kita sangat dianjurkan untuk gigih berikhtiar mencapai apapun yang terbaik bagi dunia akhirat, semaksimal kemampuan yang Allah SWT berikan kepada kita. Namun bersamaan dengan itu kitapun harus sadar bahwa kita hanyalah makhluk yang memiliki banyak keterbatasan untuk mengetahui segala hal yang tidak terjangkau oleh daya nalar dan kemampuan kita. Ketahuilah kita punya rencana, Allah SWT pun punya rencana, dan yang pasti terjadi adalah apa yang menjadi rencana Allah SWT.
2. Ridho
Siap menghadapi apapun yang akan terjadi dan bila terjadi maka satu-satunya langkah awal yang harus dilakukan adalah mengolah hati kita agar ridho/rela dengan kenyataan yang ada. Mengapa demikian? Karena walaupun dongkol, uring-uringan, kecewa berat tetap saja kenyataan sudah terjadi. Pendek kata ridho tidak ridho kejadian tetap sudah terjadi, maka lebih baik hati kita ridho saja menerimanya. Tentu saja ridho/rela terhadap suatu kejadian bukan berarti pasrah total sehingga tidak bertindak apapun, itu adalah pengertian yang keliru. Pasrah/ridho itu hanya amalan hati kita menerima kenyataan yang ada, tapi hati dan tubuh kita ikhtiar memperbaiki kenyataan dengan cara yang diridhoi Allah SWT dan kondisi hati yang tenang/ridho ini sangat membantu menjadikan proses ikhtiar menjadi positip, optimal dan bermutu. Orang yang stres adalah orang yang tidak memiliki kesiapan mental menerima kenyataan yang ada, selalu saja pikirannya tidak realistis, tidak sesuai dengan kenyataan, sibuk menyesali dan mengandai-andai dengan sesuatu yang tidak mungkin terjadi, sungguh kesengsaraan yang dibuat sendiri. Ketahuilah, hidup ini terdiri dari berbagai episode yang tidak monoton, ini adalah kenyataan hidup, silahkan kenangn perjalanan hidup kita yang telah lalu benar-benar kita harus arif menyikapi setiap episode dengan lapang dada, kepala dingin dan hati yang ikhlas. Jangan selimuti diri dengan keluh kesah, semua ini tidak menyelesaiikan masalah, bahkan bisa jadi sebaliknya; menambah masalah.
3. Jangan Mempersulit Diri
. Maka dalam menghadapi persoalan apapun, jangan hanyut dan tenggelam dalam pikiran yang salah, kita harus tenang, menguasai diri, renungkanlah janji dan jaminan pertolongan Allah SWT, dan bukanlah kita sudah sering melalui masa-masa yang sangat sulit dan ternyata bisa lolos pada akhirnya, tidak segawat yang kita perkirakan sebelumnya.
4. Evaluasi Diri
Ketahuilah hidup ini bagai gaung di pegunungan, apa yang kita bunyikan suara itu pulalah yang akan kembali pada kita, artinya segala apa yang terjadi pada diri kita adalah buah dari apa yang kita lakukan. Allah SWT Mahapeka terhadap apapun yang kita lakukan, dan dengan keadilannya tidak akan meleset siapapun yang berbuat sekecil apapun kebaikan dan setersembunyi apapun, niscaya Allah akan membalas berlipat ganda dengan aneka bentuk yang terbaik menurutnya, dan sebaliknya kezhaliman sehalus apapun yang kita lakukan yang tampaknya seperti menzhalimi orang lain padahal sesungguhnya kita sedang menzhalimi diri sendiri dan sedang mengundang bencana balasan dari Allah SWT yang pasti lebih getir dan gawat, naudzhubillah. Andaikan ada batu yang menghantam kening kita, selain hati harus ridho, kita pun harus merenung, mengapa Allah menimpakan batu ini tepat ke kening kita, padahal lapangan begitu luas dan kepala kita pun begitu kecil? Bisa jadi semua ini peringatan bahwa kita sering lalai bersujud, atau sujud kita lalai dari mengingat-Nya. Allah tidak menciptakan sesuatu dengan sia-sia, pasti segalanya ada hikmahnya. Jangan terjebak hanya menyalahkan dan mendamprat orang lain, karena tindakan emosional seperti ini, sedikit sekali nilai tambah bagi kepribadian kita. Bahkan bila tidak tepat serta berlebihan hanya akan menimbulkan kebencian dan masalah baru. Ketahuilah dengan sungguh-sungguh merubah diri, maka berarti pula kita merubah orang lain. Camkan, orang lain tidak hanya punya telinga, namun memiliki mata, perasaan, pikiran yang dapat menilai siapa diri kita yang sebenarnya.
5. Hanya Allah-lah Satu-satunya Penolong
Andaikata kita sadar dan meyakini bahwa bekal yang sangat kokoh untuk mengarungi hidup ini sehingga kita tidak gentar menghadapi persoalan apapun karena sesungguhnya yang paling mengetahui struktur masalah kita sebenarnya Allah SWT, berikut segala jalan keluar terbaik menurut pengetahuan-Nya Yang Mahasempurna. Dan Dia sendiri berjanji akan menuntun memberi jalan keluar dari segala masalah, sepelik dan seberat apapun karena bagi Dia tidak ada yang rumit dan pelik karena semuanya serba mudah dalam genggaman kekuasaan-Nya. Pendek kata, jangan takut menghadapi masalah tapi takutlah tidak mendapat pertolongan Allah dalam menghadapinya. Tanpa pertolongannya kita akan terus berkelana dalam kesusahan, persoalan yang berujung pada persoalan baru, tanpa nilai tambah bagi dunia akhirat kita, benar-benar kerugian yang nyata.
Terimalah ucapan selamat berbahagia bagi saudara-saudaraku yang taat kepada Allah dan semakin taat lagi ketika episode hidupnya dalam kesusahan atau kesenangan dengan tetap menjaga shalat, akhlak mulia, dermawan, hati bersih, dan larut dalam amal-amal yang disukai Allah SWT